Secara umumnya, ada 4 ujian yang diberikan Allah kepada kita :
1. Ujian Mentaati Perintah ALLAH
Setiap ibadah yang diwajibkan Allah mengandungi hikmah, manfaat dan kebaikan. Akan tetapi hikmah tersebut tidak banyak disebut, sebagai ujian bagi melihat ketaatan manusia melaksanakan perintahNYA. Dengan ini, akan terbukti siapa yang benar-benar mengikuti perintah Allah dan ajaran Rasullullah, dan siapa pula yang derhaka dan mengingkarinya.
2. Ujian Menjauhi Larangan ALLAH
Manusia diberikan pilihan, namun sesuatu yang disenangi oleh nafsu akan menjadi pilihan utama. Yang tinggal cuma keimanan di dalam jiwa yang membatasi manusia daripada melepasi batas sempadan dan had yang ditentukan syariat.
3. Ujian Kebaikan (Nikmat)
Allah menguji hambanya dengan segala nikmat dan kesenangan hidup untuk melihat samaada manusia itu bersyukur atau lalai dengan segala nikmat yang diperolehi. Firman Allah S.W.T yang bermaksud " Wahai orang yang beriman, sesungguhnya antara isteri-isterimu dan anak-anakmu
ada yang menjadi musuh bagimu. Maka berhati-hatilah kamu terhadap mereka dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka), maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang" (Surah al-Taghabun 64:14)
4. Ujian Keburukan (Musibah)
"Dan sesungguhnya Kami akan berikan cubaan kepadamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berilah berita gembira kepada orang yang sabar. (iaitu) orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un. Mereka itulah golongan yang mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat daripada Tuhan mereka, dan mereka itulah orang yang mendapat petunjuk. " (Surah al-Baqarah 2: 155-157)
